Free Domain


Allah SWT Memberi Istidraj Kepada Dajjal

Insya Allah sobat sekalian mengetahui makhluk yang bernama dajjal. Dajjal ini termasuk yang mendapatkan istidraj dari Allah SWT. Apa sih Istidraj itu?

Istidraj adalah jauh dari Rahmat Allah SWT dan dekat kepada siksaNya secara berangsur-angsur (Ta'rifat:20).
Dalam kata istidraj ini adalah mengabulkan segala permintaan dan keinginannya disertai dengan ancaman siksa.
Karena itu setiap tindakan dan ucapan Dajjal, Allah selalu mengabulkan sperti dia mengatakan :"Hai langit, turunkan hujan!". Seketika itu hujan turun. Ia mengatakan :"Wahai bumi keluarkan seluruh simpananmu". maka dengan seketika bumi emas, intan, perak dan lain sebagainya.
Sampai sampai dajjal diberikan kemampuan oleh Allah SWT menghentikan perjalanan matahari sehingga satu hari menjadi beberapa bulan dan ia juga bisa mempercepat perjalanan matahari sehingga satu hari bisa menjadi satu jam saja.

Singkat cerita segala ucapan Dajjal selalu dikabulkan oleh Allah SWT, karena memang Istidraj. Bahkan apabila ada seorang yang ingin bertemu dengan orang tuanya yang sudah lama meninggal dunia, Dajjal bisa menghidupkannya kembali.

Namun bukan orang tuanya yang sebenarnya, melainkan setan yang menyerupai kedua orang tuanya. Kemudian setan yang menyerupai kedua orang tuanya itu berkata : "Wahai anakku, percayalah dan imanilah Tuhan ini (yang dimaksudkan adalah Dajjal) agar hidupmu tidak sengsara. Coba perhatikan aku sebagai orang tuamu, kini hidupku bahagia dan senang di dalam surga, hal ini tidak lain karena aku beriman dan mengikuti Tuhan ini (Dajjal), bahwasanya Tuhanmu dan Tuhanku adalah ini (Dajjal)".

Dengan demikian banyak sekali orang mukmin yang lemah imannya menjadi luntur dan berbalik mengikuti jejak Dajjal.

Hanya orang mukmin yang tebal imannya yang menolak ajakan setan tersebut, sedangkan bagi orang-orang kafir, munafik dan orang-orang yang lemah imannya tentu saja mau mengikuti saran setan tersebut dan beriman kepada Dajjal.

Semoga kita bukan dari golongan orang-orang yang lemah imannya, kafir maupun munafik.
Semoga kita menjadi golongan orang-orang yang tebal imannya.
Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kita para kaum muslim.
Amien....

(Haqiqi Alif : "100 Berita Dari Kubur")

Tighten logic with malleable spanners







Artikel Terkait: